Pamekasan – Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (DISPORAPAR) Kabupaten Pamekasan gelar kegiatan Klinik Pemuda dan Remaja (KLIPER) di Kecamatan Proppo Desa Samatan tepatnya di Rumah Ternak Sapi Rahayu Farm milik Moh. Tamyes. Kamis (28/07/2022) pagi.
Selain menekuni wirausahanya ternyata Moh. Tamyes menjebat sebagai Kepala Desa di Desa Tersebut. Bahkan Rumah Ternak Sapi miliknya terkenal di Kabupaten Pamekasan karena memiliki kualitas ternak yang baik. Itu sebabnya kegiatan Kliper dilaksanakan di Rahayu Farm.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kusairi, selaku Kadisporapar didampingi oleh Kasubbag Umum dan Kasubbag Perencanaan. Selain pejabar Disporapar kegiatan ini juga menghadirkan perwakilan dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian yaitu drh. Ahmad Fathol Qorib yang memang sengaja diundang oleh Kepala Desa untuk bergabung dalam kegiatan Kliper dengan tujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang virus PMK yang melanda baru-baru ini.
Kepala Desa Samatan memberikan pemahaman kepada masyarakat agar adanya wabah PMK bagi hewan ternak tidak lantas alergi dengan daging ternak khususnya sapi. Bahkan ia mencanangkan agenda gerai daging sapi bertujuan agar masyarakat khusus nya ibu-ibu yang akan membeli daging tidak lagi waswas dan ragu terhadap kualitas daging tersebut.
“Kami harap masyarakat memahami fenomana ini dengan bijak tidak lantas alergi dengan daging sapi karena maraknya wabah PMK. Bahkan untuk menghilangkan keraguan itu kami akan bukua program gerai daging sapi juga akan menjual bakso Rahayu, sekarang masih proses membuat rombongnya, kami berharap kepada Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata agar dapat memberikan dukungan berupa akses untuk pemasarannya nanti.” Tuturnya.
Sementara Kadisporapar mendukung akan hal itu, bahkan beliau berharap dengan kunjungan Kliper ke Rumah Ternak Rahayu Farm dapat mendorong kalangan muda untuk melakukan usaha di bidang ternak mengikuti jejak Rahayu Farm.
Kadisporapar menambahkan agar Rumah Ternak Rahayu Farm terus berinovasi juga menjalin kerjasama di bidang pemasaran. Secara khusus beliau berharap Rahayu Farm bisa mendistribusikan daging sapi ini tidak hanya sebatas di dalam kota saja namun kalau bisa ekspor ke luar negeri.
